Memiliki anak cerdas sangatlah membanggakan. Namun sadarkan bahwa kecerdasan itu bagian dari proses tumbuh kembang yang dimulai sejak dalam kandungan? Lebih jauh lagi, proses tumbuh kembang itu pula yang menentukan masa depan suatu bangsa?
Tumbuh kembang, berarti bertambah dalam hal jumlah dan sempurna dalam hal fungsinya. Proses tumbuh kembang terjadi sejak pembentukan janin sampai dewasa. Ada dua faktor yang mempengaruhi proses ini, yakni keturunan dan lingkungan (misalnya nutrisi, penyakit, aktivitas, keluarga, pendidikan dan sosial budaya). Proses tumbuh kembang ini akan menghasilkan fisik, mental (kecerdasan, perilaku, dan emosi), serta sosoal yang dipengaruhi oleh faktor-faktor tersebut.
Nutrisi sebagai salah satu faktor yang berpengaruh pada proses tumbuh kembang dapat dikendalikan, karena itu nutrisi perlu dipersiapkan sejak dini. Jika anak sampai kurang atau salah gizi, otaklah yang terkena akibatnya. Berbagai riset tentang cara baru mengoptimalkan kinerja otak pun terus dikembangkan, bahkan George Bush mencanangkan penghujung abad XX (1999-2000) sebagai Dasawarsa Otak (The Decade of The Brain).
Terbukti, makanan yang dikonsumsi selama kehamilan berhubungan erat dengan gizi janin. Jika kekurangan gizi terjadi saat kehamilan lima bulan (20 minggu), maka jumlah sel otak tidak mencapai jumlah yang seharusnya. Dan bila kekurangan itu terjadi setelah lima bulan kehamilan, sel otak janin tidak mencapai ukuran semestinya. Hal ini juga membawa dampak pada berkurangnya kemampuan mental dan sosial anak kelak.
Sumber: Buletin Info Sehat edisi XIV
0 komentar:
Posting Komentar